Edisi : 02 JANUARI 2015
Diary mahasiswa kedokteran: PRE-TEST + PRAKTIKUM +
TUTORIAL + KULIAH + CSL + UJIAN PRAKTIKUM + UJIAN MINGGUAN + UJIAN AKHIR BLOK +
UJIAN OSCE
Menjadi
dokter adalah panggilan,
maka
bekerjalah dengan tuntas dan penuh integritas
menjadi
dokter adalah pelayanan,
maka
bekerjalah dengan sempurna dan kerendahan hati
Hai,
sahabat Bloggers semua, jika tulisan-tulisan saya sebelumnya sifatnya masih
terkesan formal ya, maka untuk tulisan kali ini saya ajak teman-teman semua
untuk tahu lebih dekat tentang aktivitas wajib mahasiswa kedokteran..hehhe
(sedikit curcooool J)
Oke kita mulai..
Sudah menjadi rahasia umum, sebagian besar
masyarakat awam akan menilai kalau mahasiswa kedokteran itu pasti pinter,
rajin, belajar terus, sibuk, tidak banyak waktu untuk bermain, nongkrong dan
blaa bla bla.. (bener ndaaak!! hehe)
faktanya, ya bener juga sihh...tapi ndak
sepenuhnya bener juga.. yuuk mari saya ajak untuk mengungkap rahasia di balik
kemisteriusan mahasiswa kedokteran..wkwkwkwk
1. Kenapa
mahasiswa kedokteran itu harus belajar teruss, seriuss banget sampai ndak bisa
ketawa??
Heheheh
masak sampai segitunya ya terlihatnya!! Sebenarnya ndak gitu juga kok..saya
coba deskripsikan singkatya, Sebagai calon dokter di masa depan, seorag dokter
haruslah tahu banyak hal, utamanya yang berhubungan dengan kesehatan, karena
pasien kami di masa depan adalah manusia yang tidak bisa digunakan sebaga obyek
coba-coba. Selain itu ilmu pengetahuan itu selalu berkembang setiap saat
sehingga bisa jadi model pemeriksaan yang berlaku sekarang belum tentu akan
sama dan bisa selalu diterapkan dimasa yang akan datang. Makanyanya motto
seorang dokter adalah belajar sepanjang hayat... so jangan pernah letih untuk
belajar..belajar dan belajar...
2. Kenapa
mahasiswa kedokteran itu sibukk bangett sampai lupa nongkrong ya??
Hahahha
iya kah?? Ndak jugaa... mungkin pas anak kedokteran nongkrong, teman-teman pas
lagi ndak ngeliat...hehhe gubraakkkKKK...
Iya..iya...
oke kita serius, jadi jika teman-teman melihat mahasiswa kedokteran kok minim
sekali untuk main-main. Memang bisa jadi demikian, namun tak sepenuhnya benar.
Jadi sistem kurikulum yang diterapkan di fakultas kedokteran adalah sistem
blok, sistem ini berbeda dengan sistem kuruikulum di fakultas lain yang
menggunakan sistem SKS. Kalau sistem blok, jadwalnya lebih padat, sehingga
dalam satu blok misalnya sistem muskuloskeletal 4 sks untuk 4 minggu, berarti
dalam 4 minggu itu semua hal tentang sistem muskuloskeletal harus tuntas
dibahas, baik itu anatomi, fisiologi, histologi, patologi, farmakologi, CSL
dll, belum juga harus ditambah dengan laporan tutorial, laporan praktikum, yang
harus ditulis tangan. Dan yang paling membuat kami berbeda yaitu setiap minggu
di hari senin kami harus menghadapi yang namanya ujian mingguan, so otomatis di
hari minggunya disaat yang lain masih minggu weekend untuk jalan-jalan, bagai
kami minggu weekend adalah hari persiapan untuk belajar buat ujian mingguan.
Dan tak lupa ritual diakhir blok kami yang tak pernah ketinggalan yaitu ujian
akhir blok (UAB), OSCE dan Portofolio.
(Huaahhh
bingung yaa,,, apaan aja itu tutorial, CSL,OSCE, portofolio,dsb??? J)
OK akan
saya jelaskan satu persatu:
a.
Belajar anatomi: itu artinya kami akan mempelajari
segala sesuatu yang berhubungan dengan gambaran makro tentang organ-organ
penyusun sistem tersebut. Seperti Ginjal, jantung, paru-paru, dsb. Dan hasil
dari perkuliahan anatomi (secara teori)
nanti akan dicocokkan dengan organ yang sebenarnya langsung pada kadaver
(mayat) ketika jadwal praktikum anatomi.
Jika sudah praktikum anatomi di labolatorium
anatomi, tak henti-hentinya rasa syukur itu selalu terucap. Karena saat
praktikum melihat kadaver yang terbujur kaku, rasanya seperti melihat diri
sendiri yang suatu saat nanti pasti berada pada posisi itu, dan sebelum saat
itu datang, sudah selayaknya kita berusaha mengisi hidup ini dengan hal-hal
yang positif dan bermanfaat untuk orang lain.
b.
Histologi: ilmu yang mempelajari tentang jaringan dari
suatu organ. Jadi kalau yang anatomi mempelajari makrosnya maka histologi
mempelajari struktur organ tubuh manusia secara mikroskopis dengan bantuan
mikroskop.
Saat melihat gambaran organ secara
mikroskopis, rasa kagum atas kebesaran Allah itu muncul, begitu besarnya kekuasaan
Allah dan begitu maha Agungnya Allah menciptakan suatu organ dengan struktur
dan detail yang tiada duanya memperhatikan dari unit terkecil hingga yang
terbesar.
Misalnya saja di organ hati, dalam organ hati
terdapat sel hepatosit hati dimana dalam sel tersebut terjadi berbagai macam
aktivitas metabolisme tubuh, jika sel terkecl itu (hepatosit) rusak, maka
segala aktivitas metabolisme tubuh akan terganggu dan membuat disfungsi dari
organ.
c.
Fisiologi : berarti kita akan mempelajari tentang
mekanisme atau proses kerja dari suatu sistem dalam tubuh kita. Misalnya
bagaimana proses kencing dari mulai rangsangan sampai keluarnya urin, dll.
d.
Tutorial : merupakan salahsatu metode dari sistem
pembelajaran PBL (Problem Base Learning) dimana akan dibentuk kelompok-kelompok
kecil untuk diskusi dan akan diberikan sebuah kasus tentang suatu penyakit dan
dalam satu kelompok akan saling berpendapat untuk memecahkan permasalahan dalam
kasus tersebut menggunakan metode seven jamp ( identifikasi kata sulit dan kata
kunci, problem list, brainstorming, Mapping Kasus dan Konsep, Study Direct
Learning, Learning Objective, Reporting). Untuk tahu lebih jelasnya, silahkan
masuk dan menjadi mahasiswa kedokteran, biar lebih terasa sensasinya. Heheheh
e.
CSL (Clinical Skill Learning) : jika sudah masuk
jadwal CSL, berasa ingin cepat-cepat lulus dan menjadi dokter. Karena dalam CSL
akan diajari bagaimana cara berinteraksi dengan pasien, bagaimana melaksanakan
pemeriksaan fisik, mendiagnosis, sampai mengedukasi pasien. Sehingga ketika
belajar CSL harus benar-benar memahaminya, memperhatikan detailnya, dan
melakukannya sendiri, sehingga untuk memastikan mahasiswa-mahasiswanya memahami
dan bisa melakukannya mandiri maka di
akhir semester akan di ujikan dalam ujian OSCE.
Oke
sahabat blogger sekalian, itu tadi gambaran singkat tentang serangkaian aktivitas
mahasiswa kedokteran. Supaya bisa merasakan sensasinya, silahkan mendaftar
menjadi mahasiswa kedokteran biar kerasa sendiri sensasinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar